Skip to main content

Gathering Kelas Bumi 2019 @The Paseban (part 2)

Part 1 bisa diklik di sini

 Besok paginya, semua bangun dengan semangat padahal semalam sudah pol2an beraktifitas. Setelah sholat subuh, ada yang langsung jalan pagi keliling resort, ada juga yang hanya bermain di sekitar kamar. 





The Paseban adalah resort yang cukup luas. Jalan pagi bersama teman dan keluarga  sambil menikmati keindahan tiap sudutnya merupakan hal yang sangat menyenangkan. Udara yang segar, pemandangan yang indah. Sangat menenangkan mata dan fikiran. 






Puas berkeliling, kami lalu sarapan. Menu sarapannya standar saja tapi rasanya cukup oke. Tempat sarapannya pun seru. Bangunan bergaya rumah Jawa dengan konsep terbuka dan view bukit hijau yang memukau. Rasanya betah berlama2 di sana. 



Kelar sarapan, anak2 pingin main di kolam renang lagi. Ya suttt lah ya, puas2in deh. Kami lalu berkumpul di area kolam renang. Mama2 membawa camilan dan merebus jagung yang kemarin belum sempat direbus. 





Tak lama, sesi games dan lomba pun dimulai. Tak cuma anak2, para mama dan papa pun ikut serta. Seruuu sekali. Yang kalah dan menang, semua dapat medali snack di akhir acara. 











Tak terasa hari sudah siang. Sudah waktunya check out dan pulang ke Jakarta. Walau rasanya berat, tapi kami bahagia sekali telah menghabiskan waktu bersama2. 





Alhamdulillah, semuanya dilancarkan Allah.  Cuacanya cerah, sehingga banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Makanan pun berlimpah ruah dan enak2. Anak2 bahagia, begitupun orang tuanya. 

Salut dan bersyukur banget dengan kekompakan orang tua kelas Bumi. Semua bahu membahu membantu, semua turun tangan mengerjakan macam2. Kebersamaannya terasa banget. Sampai sekarang rasanya masih belum move on dari keseruan gathering kemarin. Mudah2an  kompak selalu ya buibuu. Next trip ke mana kitaa? Ke laut? Ashiappp.

Comments

Popular posts from this blog

Liburan Keluarga di Ciater Camping Park ( Part 1)

Alhamdulillah, akhirnya kesampaian juga liburan bareng sepupu2. Udah lamaa direncanakan, tapi tau sendiri deeh gimana susahnya ngatur skejul. Jangankan liburan yang nginep, mau ketemuan aja jarang2 bisanya, padahal cuma 3 keluarga loh inii. Duh duuuh nasib orang Jakarta yaa.. Setelah silaturahim pas lebaran kemarin,  kamipun sepakat untuk merencanakan lagi liburannya dengan serius. Lalu kami membuat WA grup dan diskusi dilanjutkan di sana. Awalnya kami merencanakan liburan ke Teluk Kiluan di Lampung, pas lihat peta loh kok jauh. Trus ganti tujuan ke Ujung Kulon, eh masih berasa jauh juga. Ganti lagi ke Anyer, ah kayaknya kurang sreg. Pindah tujuan ke Garut, tapi kok ngga nemu tempat nginep yang sesuai kemauan kita.  Akhirnya setelah browsing2 lagi, ketemulah si Ciater Camping Park ini di blognya tesyaskinderen dan aku langsung jatuh hati.  Langsung deh aku lempar ke grup dan direspon baik oleh yang lain. Sebelum berubah pikiran lagi, cusss ketok palu deh.. Bismillah, kita campi

My Umroh Journey (Part 3)

Day 3, Pemaknaan Kota Mekkah-Berkunjung ke Peternakan Unta-Ambil Miqot di Hudaibiyah-Umroh yang kedua. Hari selanjutnya, kami dijadwalkan mengikuti pemaknaan kota Mekkah di suatu gedung pertemuan, kemudian mengunjungi peternakan unta dan mencicipi susu unta segar, serta mengambil miqot di mesjid Hudaibiyah yang tak jauh dari peternakan unta dan kemudian langsung menuju Masjidil Haram untuk melaksanakan umroh yang kedua. Menurut perkiraan, hari ini seharusnya adalah tanggal 1 Ramadhan. Namun ternyata semalam setelah menunggu2 pengumuman dari pemerintah Arab Saudi, 1 Ramadhan ternyata jatuh pada besok harinya. Padahal semalam setelah makan malam kita langsung ngacir ke mesjid bersiap2 hendak sholat taraweh. Pagi2 setelah sarapan, kami lalu berkumpul di lobby kemudian berangkat naik bus ke gedung pertemuan. berkumpul di lobby  Itulah pertama kali aku menyaksikan suasana kota Mekkah pada siang hari di luar area hotel dan Masjidil Haram. Disana sini masih banyak re

My Umroh Journey (Part 1)

Bismillahirrahmanirrahim.. Wah akhirnya ada kesempatan juga buat nulis pengalaman umroh kemarin. Sebenernya gak sibuk2 amat sih, cuma entah kenapa tiap akan mulai menulis, rasanya susaaaah banget menemukan kalimat2 yang sesuai. Segudang ide tulisan udah rebutan pingin keluar dari otak, tapi tiap mau mulai selalu ada perasaan takut..cemas.. Takut kalau2 cerita yang ingin disampaikan malah terkesan pamer dan riya. Cemas jika kalimat2 yang aku tulis ada yang malah menyinggung atau membuat yang membaca menjadi tak berkenan..  kalau sudah begitu, maka mood menulis buyar sudah.. suatu saat pas mood udah baik lagi dan mulai semangat nulis..eeeh krucils ku yang malah gak bisa diajak kompromi..  Hehe.. Alhamdulillah akhirnya sekarang ada waktu luang dan mood sedang bagus.. Oh iya pertama2 saya ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar2nya jika kalimat2 dalam cerita saya ini ada yang tidak berkenan di hati teman2. Sungguh saya tidak bermaksud apa2 selain ingin berbagi cerita d