Skip to main content

Mudik ke Jogja, Juli 2015 (part 1 : Merapi Lava Tour)


Lebaran Juli 2015 lalu, kami mudik ke Jogja. Dapet tiket pesawat lumayan murah untuk ukuran peak season, gak pake mikir lama2 langsung kita beli aja. Soalnya aku masih agak trauma mudik ke Jogja dengan mobil, masih terbayang2 pegelnya saat harus macet2an. Kali ini naik pesawat sajalah yees..

Kita berangkat pada H+3. Karena jadwal take offnya subuh2, jadi kami harus sudah berangkat dari rumah jam 3.30 pagi. Untunglah anak2 cukup kooperatif. Mereka bangun tidur dengan semangat karena akan ketemuan dengan sepupu2nya di Jogja.

Perjalanan menuju bandara lancar2 saja. Di bandara pun lancar dan pesawat berangkat sesuai jadwal. Tak ada komplain juga untuk maskapai andalan kami, Airasia. Everything went well..

Psstt, tebak.. ini udah pada mandi apa beluum? 


Maskapai andalan


kangen euy pingin naik pesawat yg inih.. wkwk

Sampai di Jogja, kami sudah dijemput oleh mas Endi. Dari bandara ke rumah hanya memakan waktu sekitar 10-15 menit.   Dekettt dan gak pake acara macet2an.



Karena nyampe Jogja pas masih pagi, kita diajak sarapan dulu sama mas Endi di rumahnya. Waah, hidangannya macem2 dan enak2. Setelah kenyang, kita lalu dianter ke rumah Yangti. Di rumah Yangti inilah kami akan menginap. Sayangnya Yangti pas lagi di Jakarta jadi kami hanya berlima saja di sana.

Setelah istirahat dan beres2, sorenya kami silaturahim ke rumah tante Asna. Anak2nya tante Asna sekarang sudah gadis2.. aah, saya jadi berasa makin jompo.. Seperti biasa, kami disuguhi bakso yang sueger dan enaak.. nyamnyamnyaam..


Besoknya kita pergi Lava Tour ke Merapi. Pada tour ini kita bisa menyaksikan sisa2 erupsi Merapi. Menggunakan jeep Willys, kita akan diajak menyusuri lereng Merapi, mulai dari Kaliurang, Kinahrejo, Kalikuning hingga ke bunker Kaliadem yang pernah menewaskan 2 orang relawan pada erupsi Merapi tahun 2006.


Awalnya gak yakin anak2 bisa menikmati tur ini. Tapi ternyata mereka enjoy loh. Apalagi driver jeepnya keren banget skill mengemudinya. Off road abiiss.. seruuu..!



Jalanan sepanjang lava tour. Ini masih yang versi mulus. Belum yang versi gronjalan, super gronjalan, sampe super duper gronjalan.. yiihaaa..!

Di sepanjang jalan banyak terlihat tumpukan batu2 besar. Batu2 itu berasal dari perut Merapi dan terbawa lahar panas sampai ke desa desa.



Kami sempat berhenti sebentar di pinggir jalan untuk melihat satu komplek makam tempat para korban erupsi Merapi dimakamkan. Menurut driver jeep kami, mereka adalah warga desa yang memutuskan setia dan mengikuti langkah mbah Maridjan untuk tetap berada di desa tsb saat yang lain mengungsi.

makam korban erupsi

Lalu kami diajak singgah ke Museum Mini "Sisa Hartaku". Di sini kita bisa menyaksikan sisa2 harta benda pemilik rumah pasca erupsi Merapi.
Hewan ternak tinggal belulang, motor tinggal rangka, besi2 menghitam dan perkakas dari kaca bukannya pecah tapi penyok. Subhanallah dahsyatnya..




Motor yang tinggal rangka

Perkakas dapur


Lihat.. TV nya jadi rusak begini..!


bukti jam erupsi

Setelah puas melihat2 museum, kami lalu beranjak menuju Batu Alien. Tapi sebelum itu, foto dulu aah..


Kami lalu diajak ke Desa Jambu. Di sana katanya ada sebongkah batu besar yang konon berasal dari puncak gunung Merapi. Terseret oleh lava sejauh 7 km sampai ke desa itu. Dan kebetulan salah satu sisi batu tersebut mirip dengan sesosok wajah alien. Dinamakanlah batu itu Batu Alien.

Batu alien.. pics by viva.co.id


Di spot ini kita bisa melihat pemandangan yang indah. Ada Kali Gendol yang pasca erupsi Merapi, kedalamannya berkurang hingga puluhan meter.


Kali Gendol


Lanjut lagi perjalanan ke bunker di Kaliadem. Perjalanan menuju Kaliadem cukup membuat deg2an. Kalau saja drivernya gak lihai, yakin deh pasti udah nyungsep tuh mobil jeep. Ampuun.. sepanjang jalan kita ajrut2an, tapi itulah yang bikin seru. Anak2 asyik teriak2 kegirangan. Emaknya pucet di belakang diem aja gak berani berkutik.

Nyampe bunker, kita sempetin masuk. Dan, ya Allah.. suasananya nyeremin banget. Gelap dan pengap. Auranya pun gak enak banget. Cukup sebentar saja di dalam, kita langsung keluar untuk menikmati pemandangan di sekitar Kaliadem yang cantik







hawanya sejuuk..

Sembari menunggu driver yang sedang istirahat, kita foto2 dulu di atas jeep.









Setelah puas memandang2 Kaliadem, kitapun lalu diantar kembali ke spot awal. Tapi sebelum itu, kami diajak bermain2 air dulu di Kalikuning. Main airnya bukan main air biasa, tapi main air sak jeep2nya. Iyaa.. drivernya ngajakin kita masuk ke dalam sungai dengan jeep. Masuknya pun bukan masuk biasa, tapi sambil ngebut..!
oh la la.. untung jantungku masih di tempatnya. Nyeremin abiiis tapi asyiiik... sungguh pengalaman yang tak terlupakan terutama oleh anak2. Sayangnya pas momen itu gak sempet difoto karena kejadiannya cepet bangett.. gak sempet dokumentasiin.. aah sayaang.. 

Kalikuning

Habis lava tour kok laper. Nyempetin makan sebentar di restonya lapangan golf deket situ. 



Setelah kenyang kita pulang deeh.. sempet mampir ke Jadah Tempe Mbah Carik tapi ternyata sudah habis. Yaah, kapan2 ke sananya jangan sore2 yaa.. 

Comments

Popular posts from this blog

Liburan Keluarga di Ciater Camping Park ( Part 1)

Alhamdulillah, akhirnya kesampaian juga liburan bareng sepupu2. Udah lamaa direncanakan, tapi tau sendiri deeh gimana susahnya ngatur skejul. Jangankan liburan yang nginep, mau ketemuan aja jarang2 bisanya, padahal cuma 3 keluarga loh inii. Duh duuuh nasib orang Jakarta yaa.. Setelah silaturahim pas lebaran kemarin,  kamipun sepakat untuk merencanakan lagi liburannya dengan serius. Lalu kami membuat WA grup dan diskusi dilanjutkan di sana. Awalnya kami merencanakan liburan ke Teluk Kiluan di Lampung, pas lihat peta loh kok jauh. Trus ganti tujuan ke Ujung Kulon, eh masih berasa jauh juga. Ganti lagi ke Anyer, ah kayaknya kurang sreg. Pindah tujuan ke Garut, tapi kok ngga nemu tempat nginep yang sesuai kemauan kita.  Akhirnya setelah browsing2 lagi, ketemulah si Ciater Camping Park ini di blognya tesyaskinderen dan aku langsung jatuh hati.  Langsung deh aku lempar ke grup dan direspon baik oleh yang lain. Sebelum berubah pikiran lagi, cusss ketok palu deh.. Bismillah, kita campi

My Umroh Journey (Part 3)

Day 3, Pemaknaan Kota Mekkah-Berkunjung ke Peternakan Unta-Ambil Miqot di Hudaibiyah-Umroh yang kedua. Hari selanjutnya, kami dijadwalkan mengikuti pemaknaan kota Mekkah di suatu gedung pertemuan, kemudian mengunjungi peternakan unta dan mencicipi susu unta segar, serta mengambil miqot di mesjid Hudaibiyah yang tak jauh dari peternakan unta dan kemudian langsung menuju Masjidil Haram untuk melaksanakan umroh yang kedua. Menurut perkiraan, hari ini seharusnya adalah tanggal 1 Ramadhan. Namun ternyata semalam setelah menunggu2 pengumuman dari pemerintah Arab Saudi, 1 Ramadhan ternyata jatuh pada besok harinya. Padahal semalam setelah makan malam kita langsung ngacir ke mesjid bersiap2 hendak sholat taraweh. Pagi2 setelah sarapan, kami lalu berkumpul di lobby kemudian berangkat naik bus ke gedung pertemuan. berkumpul di lobby  Itulah pertama kali aku menyaksikan suasana kota Mekkah pada siang hari di luar area hotel dan Masjidil Haram. Disana sini masih banyak re

“The Playground” and ”Playparq”, the best place for a superfun playdate ever..!

Bosen ngajak anak2 ke mall? Ho oh, sammaaa..! Pinginnya ke suatu tempat yang beda gitu.. yang outdoor, yang anak2 bisa main bebas lepas menyalurkan energi tanpa kena hawa AC melulu.. Untungnya saya nemu sebuah cyber forum yang sedang ramai membahas tentang sebuah tempat bermain outdoor untuk anak di Jakarta. Ada dua tempat yang sepertinya sangat direkomendasikan oleh forum tsb. Yes… The Playgorund dan Playparq , yang keduanya terletak di daerah Kemang. Maka meluncurlah kami kesana. Yang pertama kami datangi adalah The Playground. Pertama kali kesana sekitar awal tahun 2011. Lalu yang kedua, April 2013 kemarin, pas Ano ulangtahun yang ke-4. The Playground The Playgorund ini sungguh teramat sangat menyenangkan untuk anak2 usia 2-8 tahunan. Begitu masuk, kami langsung terpaku melihat tempatnya yang begitu bersih, colourful, dan rindang. Permainannya bermacam2, dan standar safetynya pun sudah standar luar negeri. Lantai dialasi karpet tebal dan anti slip. Area permainan pun di